Maafkan Kami wahai Palestinaku

1 komentar

Kami minta maaf wahai Palestinaku, kami hanya bisa melihatmu dihantaman rudal-rudal tentara zionis, kami hanya bisa menyaksikan ibu-ibu dan anak-anak kalian tergeletak tak berdaya, kami hanya bisa melihat rumah-rumah kalian hancur akibat hantaman rudal penjajah zionis, kami hanya bisa melihat tangisan anak-anak kalian mencari ibunya.

Maafkan kami wahai Palestinaku. Kami tak berdaya membantu kalian menghalau rudal-rudal dari penjajah zionis itu, kami tak berdaya memukul mundur para penjajah itu.

GALAU Tingkat Tinggi

0 komentar

Hampir setiap paginya saya dibangunkan oleh suara alarm HP yang memang telah distel sebelumnya. Saya bangun dan bergegas untuk persiapan sholat subuh, tapi ada yang aneh..kamar samping kiri kanan saya sama sekali belum terlihat aktivitas menyambut subuh yang indah nan sejuk itu.

Sayapun melangakahkan kaki keluar rumah menuju rumah Allah dengan melintasi lorong demi lorong tapi lagi-lagi saya tidak melihat aktivitas menyambut panggilan Allah kecuali sedikit saja (itupun hanya orang tua). Didalam hati berguman, seandainya setiap subuh hari anak muda tetangga saya itu bersemangat membangunkan orang-orang untuk sholat subuh seperti semangat mereka membangunkan masyarakat untuk makan sahur dibulan ramadhan yang baru saja lewat.
Copyright © ZONA 554